Halo, Voxegamers! Di Mobile Legends, pemilihan item yang tepat bisa jadi kunci kemenangan di Land of Dawn. Salah satu item yang sering jadi andalan para pemain adalah Blade of Despair.
Item ini dikenal karena kemampuannya memberikan damage besar, terutama di fase late game. Penasaran apa itu Blade of Despair dan bagaimana cara memaksimalkannya? Yuk, simak panduan lengkap dari Mimin Voxe berikut ini!
Apa Itu Blade of Despair?
Blade of Despair, atau sering disingkat BoD, adalah item tier 3 di kategori Attack dalam Mobile Legends. Item ini menawarkan tambahan +160 Physical Attack dan +5% Movement Speed, menjadikannya salah satu item Mobile Legends dengan statistik physical attack tertinggi.
Selain itu, BoD memiliki Unique Passive – Despair, yang memberikan tambahan 25% Physical Attack selama 2 detik saat menyerang musuh dengan HP di bawah 50%. Dengan harga 3010 gold, item ini termasuk mahal, tapi efeknya sangat worth it untuk hero yang mengandalkan damage fisik.
Fungsi Item Blade of Despair Mobile Legends
Blade of Despair dirancang untuk memaksimalkan output damage hero, terutama di situasi krusial seperti team fight atau saat mengejar musuh yang sekarat. Berikut beberapa fungsi utama BoD:
- Meningkatkan Damage Besar: Dengan +160 Physical Attack, item ini sangat cocok untuk hero dengan skill yang memiliki scaling physical attack tinggi.
- Efek Pasif Despair: Memberikan tambahan damage 25% saat musuh di bawah 50% HP, ideal untuk mengamankan kill.
- Tambahan Movement Speed: +5% movement speed membantu kamu mengejar musuh atau kabur dari situasi berbahaya.
Item ini paling efektif di late game, saat hero sudah punya item pendukung lain untuk meningkatkan sinergi.
Hero yang Cocok Menggunakan Item Blade of Despair
Tidak semua hero cocok menggunakan Blade of Despair karena harganya yang mahal dan fokusnya pada physical attack. Berikut beberapa hero yang paling diuntungkan:
- Marksman: Hero seperti Claude, Karrie, dan Wanwan sangat cocok karena mereka mengandalkan basic attack dan scaling physical attack untuk menghabisi musuh.
- Assassin: Lancelot, Natalia, dan Helcurt bisa memanfaatkan BoD untuk burst damage tinggi, terutama saat menyerang musuh dengan HP rendah.
- Fighter: Leomord, Alucard, dan Chou mendapatkan keuntungan besar dari tambahan damage dan movement speed, membuat mereka lebih mematikan di team fight.
Hero-hero ini biasanya memiliki skill dengan scaling physical attack tinggi atau mengandalkan basic attack untuk menghasilkan damage maksimal.
Tips Menggunakan Item Blade of Despair
Agar Blade of Despair benar-benar efektif, kamu perlu strategi yang tepat. Berikut beberapa tips dari Mimin Voxe:
- Jangan Beli di Early Game: Dengan harga 3010 gold, BoD kurang efektif di awal permainan. Prioritaskan item yang lebih murah seperti Blade of the Heptaseas atau Hunter Strike untuk membangun fondasi damage.
- Fokus pada Musuh Ber-HP Rendah: Manfaatkan pasif Despair dengan menyerang musuh yang HP-nya di bawah 50%. Ini sangat efektif untuk mengamankan kill di late game.
- Kombinasikan dengan Item Lain: Padukan BoD dengan item seperti Berserker’s Fury untuk critical damage atau Malefic Roar untuk physical penetration agar damage semakin sakit.
- Farming Efisien: Pastikan kamu farming dengan baik untuk mengumpulkan gold cepat, sehingga bisa membeli BoD tanpa tertinggal dari lawan.
- Perhatikan Komposisi Musuh: Jika musuh punya banyak item defense seperti Antique Cuirass, pertimbangkan untuk menambahkan item physical penetration ke build kamu.
Penutup
Blade of Despair adalah item wajib bagi kamu yang ingin mendominasi pertempuran di Mobile Legends, terutama untuk hero physical damage seperti marksman, assassin, atau fighter. Dengan tambahan physical attack yang besar dan pasif Despair yang mematikan, item ini bisa mengubah jalannya pertandingan. Tapi ingat, Voxegamers, timing pembelian dan strategi penggunaan sangat penting agar BoD benar-benar bersinar.
Voxegamers, ingin beli diamond Mobile Legends dengan harga termurah dan proses super cepat? Kunjungi Voxestore.com, platform top up terpercaya yang siap mendukung petualangan gaming kamu.